Diplomasi adalah skill kunci bagi seseorang yang ingin berkarir di bidang hubungan internasional. Banyak orang bercita-cita menjadi diplomat. Namun, tidak semua orang tahu persis apa itu diplomasi dan apa saja tugas yang harus diemban oleh seorang diplomat. 

Di artikel ini, kita akan membahas lebih lanjut tentang apa itu diplomat, tugas yang harus diemban, skill yang dibutuhkan, jenjang karir, tokoh diplomat Indonesia, serta jurusan kuliah yang harus diambil untuk menjadi diplomat.

Baca Juga: Telusuri Lebih Jauh Bidang Hubungan Internasional

Apa Itu Diplomat?

Diplomat adalah seorang perwakilan resmi suatu negara di negara lain yang bertugas untuk menjalin hubungan diplomatik antara kedua negara. Diplomat juga bertanggung jawab untuk mempromosikan kepentingan nasional negara asalnya, serta memperkuat hubungan antar negara. Diplomat juga terlibat dalam perundingan internasional dan berperan dalam membuat kebijakan luar negeri.

Tugas Seorang Diplomat

Tugas seorang diplomat sangat beragam, diantaranya adalah:

1. Mewakili negara dalam forum internasional

Salah satu tugas utama seorang diplomat adalah mewakili negara mereka dalam forum-forum internasional, seperti Perserikatan Bangsa-Bangsa, ASEAN, atau Uni Eropa. Mereka bertindak sebagai perwakilan resmi negara dan berperan dalam perundingan, mempromosikan kepentingan nasional, dan mencari solusi bersama untuk isu-isu global. 

2. Mengatur dan mengelola hubungan diplomatik antara kedua negara

Diplomat juga bertugas mengatur dan mengelola hubungan diplomatik antara kedua negara, menjaga komunikasi yang efektif, serta bekerja sama dalam berbagai bidang seperti perdagangan, investasi, dan kerjasama politik.

3. Menjalin hubungan sosial dan budaya

Pada saat bertugas, seorang diplomat juga diharapkan menjalin hubungan sosial dan budaya dengan masyarakat di negara tugas. Mereka berinteraksi dengan pejabat pemerintah, pemimpin masyarakat, tokoh agama, dan warga negara untuk membangun pemahaman, kepercayaan, dan kerjasama yang saling menguntungkan antara negara-negara. 

4. Mengumpulkan informasi dan melaporkan kepada pemerintah

Diplomat memiliki peran penting dalam mengumpulkan informasi yang relevan dan melaporkannya kepada pemerintah negara asalnya. Mereka menjadi mata dan telinga pemerintah di negara tugas, memantau situasi politik, ekonomi, dan sosial, serta memberikan analisis yang mendalam untuk membantu pengambilan keputusan strategis.

5. Menjalin hubungan dengan media dan masyarakat sipil di negara tugas

Selain tugas-tugas tersebut, diplomat juga diharapkan menjalin hubungan dengan media dan masyarakat sipil di negara tugas. Mereka berkomunikasi dengan wartawan, memberikan wawancara, dan membangun jejaring dengan media untuk menyampaikan informasi dan mempromosikan kepentingan negara asalnya. Selain itu, diplomat juga berinteraksi dengan organisasi non-pemerintah, kelompok advokasi, dan tokoh-tokoh masyarakat sipil untuk memperkuat kerja sama dalam berbagai bidang, seperti hak asasi manusia, lingkungan, atau pendidikan.

Skill yang Dibutuhkan Seorang Diplomat

Untuk menjadi seorang diplomat yang sukses, dibutuhkan beberapa skill yang harus secara intensif di asah. Diplomat harus memiliki keterampilan komunikasi yang kuat, kemampuan diplomasi, negosiasi, dan pemecahan masalah. Mereka juga harus memiliki pemahaman yang mendalam tentang politik, ekonomi, dan budaya di negara mereka ditugaskan. 

Dengan keterampilan dan pengetahuan yang tepat, seorang diplomat dapat berperan penting dalam membangun hubungan yang harmonis dan berkelanjutan antara negara-negara di dunia.

Jenjang Karir Seorang Diplomat

Jenjang karir diplomat melibatkan sejumlah langkah dan tingkatan yang berbeda. Berikut adalah beberapa jenjang karir yang umum dalam profesi diplomat:

  1. Diplomat staf: 

Jenjang awal yaitu diplomat staf adalah jenjang awal dalam karir diplomat. Pada tahap ini biasanya masih bertanggung jawab atas tugas-tugas administratif seperti pembuatan laporan, dan dukungan umum dalam operasi kedutaan.

  1. Sekretaris Kedutaan

Jika dapat menjalankan tugas sebagai diplomat staf dengan baik, maka terdapat posisi selanjutnya yaitu Sekretaris Kedutaan. Jenjang ini termasuk pejabat tingkat menengah dalam misi diplomatik. Tugas mereka termasuk mendukung tugas administratif dan operasional kedutaan, membantu dalam pengelolaan hubungan diplomatik, dan memberikan bantuan kepada warga negara asal mereka yang tinggal atau berkunjung ke negara tersebut.

  1. Atase Kedutaan

Atase Kedutaan adalah diplomat yang ditugaskan dalam bidang khusus, seperti politik, ekonomi, budaya, pertahanan, atau hukum. Tugas atase utamanya melibatkan analisis kebijakan, pembuatan laporan, dan kerja sama dengan pemerintah dan lembaga lokal dalam bidang keahlian mereka.

  1. Pegawai Kedutaan Besar/Duta Besar

Pegawai kedutaan atau duta besar adalah jenjang puncak dalam dunia diplomat. Seorang Duta Besar adalah perwakilan tertinggi suatu negara di negara asing. Tugas mereka meliputi pemantauan dan pelaporan tentang kegiatan politik, ekonomi, dan sosial di negara tempat mereka ditempatkan, serta memperjuangkan kepentingan negara asal mereka.

Tokoh Diplomat Indonesia

Indonesia memiliki banyak tokoh diplomat yang telah memberikan kontribusi besar bagi negara. Beberapa tokoh diplomat Indonesia yang terkenal antara lain:

  1. Ali Alatas, mantan Menteri Luar Negeri Indonesia yang juga pernah menjabat sebagai duta besar.
  2. Retno Marsudi, seorang diplomat Indonesia yang saat ini menjabat sebagai Menteri Luar Negeri Indonesia sejak tahun 2014. Ia adalah wanita pertama yang memegang posisi tersebut dalam sejarah Indonesia. 
  3. Adam Malik, mantan Wakil Presiden Indonesia yang juga pernah menjabat sebagai duta besar Indonesia.

Baca Juga: Kuliah Jurusan Pariwisata: Jelajah Beragam Destinasi dan Buka Banyak Koneksi

Jurusan untuk Menjadi Seorang Diplomat

Jika kamu tertarik menjadi seorang diplomat, maka kamu dapat bergabung pada jurusan Hubungan Internasional. Jurusan ini akan mempelajari dan juga ilmu hubungan antarnegara di dunia. Program Jurusan International Relations Communication di LSPR menawarkan kesempatan bagi individu yang tertarik dalam memperoleh gelar dalam bidang komunikasi dengan fleksibilitas dan kenyamanan.